Cari Blog Ini

Memahami Jenis-Jenis Kerusakan Ban Dan Cara Menghindarinya

MEMAHAMI JENIS-JENIS KERUSAKAN BAN DAN CARA MENGHINDARINYA





Ban merupakan salah satu komponen yang paling sering mengalami kerusakan. Mulai dari kerusakan ringan hingga yang berat. Mari cari tahu penyebab dan cara menghindari kerusakan ban agar berkendara lebih aman dan nyaman.
Sebagai komponen penting yang langsung bergesekan dengan jalan, ban merupakan salah satu bagian dari kendaraan yang seringkali mengalami kerusakan. Ada banyak penyebab rusaknya ban pada kendaraan, di antaranya adalah kebiasaan mengemudi yang buruk dan sering melakukan pengereman mendadak. Selain karena kebiasaan berkendara yang buruk, tekanan angin yang tidak baik pada ban juga menyebabkan ban jadi mudah rusak. Tentunya, kerusakan pada ban akan berdampak buruk saat berkendara, seperti akselerasi yang tidak optimal, kendaraan menjadi lebih berat dan tidak seimbang, dan yang terburuk adalah menyebabkan kecelakaan saat berkendara. Melihat dari faktornya, kerusakan pada ban terbagi menjadi beberapa jenis. Mulai dari yang ringan hingga yang terparah, yakni menyebabkan ban tidak bisa lagi digunakan atau harus diganti dengan ban yang baru. Penasaran dengan jenis-jenis kerusakan ban tersebut? Yuk, baca selengkapnya di bawah ini!

 ⇨Kerusakan Ban karena Aus Tidak Merata

Hasil gambar untuk Kerusakan Ban karena Aus Tidak Merata

Jenis kerusakan ban pertama adalah aus yang tidak merata atau biasa disebut irregular wear. Penyebab terjadinya kerusakan jenis ini antara lain karena tekanan angin yang tidak terlalu rendah atau tinggi, spooring yang tidak sesuai, atau kaki-kaki dan suspensi kendaraan yang tidak baik. Aus tidak merata ini dapat dicegah dengan beberapa cara, yaitu pastikan tekanan angin ban Anda sesuai standar, seimbangkan kedudukan roda secara rutin atau berkala, dan pastikan kondisi sistem kaki-kaki dan suspensi dalam keadaan prima.
 ⇨Spot Wear

Hasil gambar untuk Spot Wear

Jenis kerusakan ban selanjutnya adalah spot wear. Kerusakan jenis ini ditandai dengan rusaknya permukaan ban di bagian tertentu. Kerusakan ini disebabkan oleh cara berkendara yang buruk, salah satunya sering melakukan pengereman mendadak. Selain itu, suspensi yang buruk serta keseimbangan roda tidak baik juga bisa sebabkan mengalami spot wear. Melihat dari penyebab terjadinya kerusakan ban ini, cara terbaik untuk menghindarinya adalah dengan tidak melakukan pengereman mendadak saat berkendara, cek dan ganti suspensi yang rusak, serta lakukan balancing secara berkala ke bengkel terpercaya.
 ⇨Tread Cut Penetration

Hasil gambar untuk Tread Cut Penetration ban motor

Kerusakan ban satu ini terjadi bukan karena teknis, tapi karena benda tajam yang ada di jalanan. Saat berkendara dan ternyata ban tidak sengaja melindas benda tajam, maka benda tersebut akan menancap pada ban dan menyebabkan tread cut penetration. Akibat yang terjadi pada kerusakan ban jenis ini adalah terdapatnya lubang yang disebabkan oleh benda tajam yang terlindas oleh ban. Cara menghindari kerusakan ban seperti ini tidaklah sulit, cukup fokus saat berkendara, berhati-hati saat berkendara di jalanan rusak atau yang terdapat banyak benda tajamnya, dan hindari benda asing di jalanan, seperti plastik hitam yang biasanya berisi paku atau benda tajam lain yang sengaja ditebar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
 ⇨Tread Chipping

Hasil gambar untuk Tread Chipping

Kerusakan jenis ini ditandai dengan rusaknya alur pada ban, terlihat seperti retak-retak parah. Penyebab terjadinya tread chipping adalah kondisi jalanan yang kasar dan tajam, cara mengemudi yang tidak baik, dan pemakaian ban tidak sesuai dengan medan yang dilalui. Mencegah terjadinya kerusakan ini, atur kecepatan kendaraan saat melewati jalanan rusak dan sesuaikan ban dengan jenis jalan yang rutin dilalui.
 ⇨Cut Burst

Hasil gambar untuk kerusakan ban motor parah

Jenis kerusakan ban yang terakhir adalah cut burst, yaitu kerusakan ban paling parah yang menyebabkan ban tidak bisa lagi digunakan. Kerusakan ini dapat terjadi karena ban melindas benda tajam atau bertekanan terlalu tinggi. Akibatnya, ban menjadi robek sehingga tidak bisa ditambal atau diperbaiki. Solusi agar terhindar dari kerusakan terparah pada ban ini adalah dengan berhati-hati saat melewati jalanan rusak. Serta sesuaikan tekanan angin pada ban sesuai standar.


Jika Anda pernah mengalami salah satu jenis kerusakan pada ban yang dijabarkan di atas. Kini, Anda sudah tahu penyebab dan cara mencegahnya. Maka dari itu, terapkan agar kondisi ban kendaraan Anda terjaga dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan saat berkendara. Semoga bermanfaat bagi semua:)

Postingan Populer