Penyebab Kopling Ditekan, Motor Masih Jalan Serta Solusinya
Penyebab Kopling Ditekan Motor Masih Jalan – Kopling merupakan komponen yang memiliki fungsi memutuskan energi dari mesin ke transmisi saat kita akan memasukan gigi. Sebenarnya fungsi kopling tidak sebatas saat akan memasukan gigi, tapi kopling juga dipakai untuk membuat motor diam dalam posisi mesin nyala tanpa menetralkan gigi.
Misalnya saat macet atau di lampu merah. Tapi apa jadinya kalau saat kopling ditekan, motor masih jalan juga? Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal, bisa karena kampas kopling lengket atau hanya karena salah penyetelan.
Nah diartikel ini kita akan membahas secara detail hal apa saja yang membuat kopling motor tidak dapat bebas, yukk simak:
➩ Komponen Kampas Kopling Lengket
Nah untuk masalah yang pertama, kampas kopling lengket artinya plat-plat didalam kopling yang harusnya terbebas justru tetap melekat. Melekatnya plat-plat kopling ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya:
➩ Kampas Kopling Habis
Dalam hal ini kampas kopling terbuat dari bahan seperti keramik yang kasar namun juga lebih rapuh dibandingkan dengan logam. Meski demikian, frame dari plat kopling ini tetap terbuat dari logam sehingga ketika lapisan kampas kopling habis maka logam frame plat kopling akan bergesekan dengan plat penekan yang juga berbahan logam.
Meskipun gesekan antar logam inilah yang memicu plat-plat kopling tetap menempel meski kita sudah tarik tuas kopling sampai mentok.
➩ Kurang Pelumas
Kopling motor menggunakan tipe basah, yang artinya memerlukan pelumas oli mesin agar bisa bekerja sebagaimana mestinya. Kekurangan pelumas, justru akan membuat plat-plat kopling semakin lengket, hasinya kopling tetap nyambung.
Coba kalian cek volume oli mesinnya dulu, misal kurang segera tambahkan. Setelah oli sudah full, pakai motor seperti biasa. Nanti diawal, akan terasa kurang nyaman tapi kalau kopling sudah terlumasi akan terbebas seperti sedia kala.
➩ Plat Kopling Bengkok
Walaupun pada kopling motor itu ada setidaknya 5 plat kopling, tapi satu plat saja yang bengkok bisa menyebabkan kopling melekat. Hal itu dikarenakan jarak renggang antar plat itu sangat kecil, sehingga kalau ada salah satu yang bengkok tetap bisa menempel satu sama lain.
Masalah plat kopling nempel ini dapat diatasi dengan melakukan overhoule sistem kopling. Nanti masalahnya apa pasti ketahuan, kalau kampas kopling habis harus diganti begitu pula kalau ada plat kopling yang bengkok.
➩ Bagian Kopling Terlalu Pendek Atau Jarak Bebas Terlalu Jauh
Untuk penyebab kedua ini disebabkan karena setelan pedal kopling. Dan pada umumnya setelan kopling dibuat tinggi sehingga kita tekan sedikit saja kopling sudah terbebas. Hal itu rupanya membuat sebagian pengguna tidak nyaman, mereka lebih nyaman dengan kopling pendek yang koplingnya terbebas ketika tuas ditarik mentok ke stang.
Namun kalau penyetelan ini dilakukan berlebihan justru bisa menimbulkan masalah. Tuas kopling sudah ditarik hingga mentok, tetapi didalam kopling belum juga bergerak secara penuh. Hal itulah yang menyebabkan kopling tetap menempel.
NB:
Dan untuk masalah ini, kalian bisa perhatikan jarak bebasnya. Jarak bebas ialah pergerakan tuas kopling tanpa menarik plat kopling, biasanya ketika kita tekan tuas kopling ada yang enteng sekali diawali, itu namanya jarak bebas. Kalau jarak bebasnya sampai didekat area stang, maka jarak bebas sudah terlalu jauh dan perlu distel lagi. Kalian bisa menyetelnya sendiri karena hanya memutar mur penyetel, hanya saja letak mur penyetel ini ada yang distang ada juga yang di area engine.
Demikianlah pembahasan mengenai Penyebab Kopling Ditekan Motor Masih Jalan Serta Solusinya semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya:)